APRESIASI KINERJA KANTOR SAR PONTIANAK, SESTAMA BASARNAS SERAHKAN SATU UNIT MOBIL OPERASIONAL

Pontianak - (13/10) Setelah melakukan pendampingan kunjungan kerja komisi V DPR RI di Provinsi Kalimantan Barat Sekretaris utama Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan ( Basarnas ) DR. Abdul Haris Achadi, S.H.,DESS. Memberikan arahan kepada pegawai dan PPNPM di gedung serbaguna Kantor SAR Pontianak ( Basarnas Pontianak ). Dalam arahannya sestama ( sekretaris utama ) menyampaikan apresiasi atas capaian yang telah dilakukan Kantor SAR Pontianak.

" Catatan kami Kantor SAR Pontianak ini telah luar biasa, sudah bagus hubungan dengan potensi pencarian dan pertolongannya (SAR). " 

Ia melanjutkan terkait dengan sarana dan prasarana perlu terus ditingkatkan. 

" Dalam waktu dekat ini kita akan datang satu unit mobil dalam rangka untuk memberikan dukungan Kantor SAR Pontianak khususnya di Pos SAR yang dimiliki Kantor SAR Pontianak ".

Sestama menambahkan bahwa peran media dalam mendukung tugas dan fungsi Basarnas sangat penting.

" Satu hal yang penting terkait dengan peran media, kita ketahui bersama khususnya tentang kebencanaan ada pentahelix ada kementerian/lembaga, swasta, akademisi, relawan, komunitas ada satu yang penting yaitu peran media. Media ini menjadi penting kerjasama harus menjadi lebih erat lagi dalam rangka untuk memberikan informasi kepada masyarakat, ini yang perlu di eratkan hubungan antara Basarnas dan Media !."

Senada dengan sestama Basarnas, Kepala Kantor SAR Pontianak I Made Junetra, S.H.,M.M. mengatakan meskipun jumlah SDM yang dimiliki terbatas akan tetapi pelaksanaan tugas harus terus dilakukan.

" kalo kita lihat dengan SDM ( sumber daya manusia ) dengan luas wilayah kerja memang terbatas tetapi seperti yang disampaikan bapak sesama tadi kita yang menguatkan potensi SAR, dengan potensi SAR yang ada kita saling bersinergi sehingga bisa memberikan pelayanan SAR khususnya di Provinsi Kalimantan Barat."

Jutera melanjutkan terkait ALUT ( alat utama ) dalam operasi SAR sudah memadai meskipun masih terdapat beberapa ALUT yang masih dibutuhkan.

" Seperti yang disampaikan bapak sestama tadi kita masih butuh mobil yang bisa langsung masuk ke lokasi-lokasi terdalam yang tidak bisa dijangkau oleh truk pada pelaksanaan operasi SAR ".